Budaya  

Badri Rahman: Pejuang Budaya Mandar Melalui Musik

Oplus_16908288

POLMAN, Media Central News.com – Di tengah gempuran musik modern dan arus budaya global, muncul sosok Badri Rahman, seorang penyanyi dan pencipta lagu asal Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Ia telah lama berjuang untuk melestarikan budaya Mandar melalui musik. Badri Rahman percaya bahwa musik dapat menjadi jembatan budaya yang efektif untuk membuat orang mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya Mandar.

“Harapan saya, justru para pencipta lagu Mandar yang lebih hebat, lebih handal, dan lebih mumpuni dari saya bisa terus memunculkan karya-karya terbaik mereka. Ini saatnya lagu Mandar tampil dan dikenal lebih luas,” ungkap Badri Rahman dengan penuh semangat.

Salah satu langkah yang diambil Badri Rahman untuk melestarikan budaya Mandar adalah dengan berkolaborasi dengan Muhammad Adil Tambono, seorang penggiat budaya Mandar. Mereka bersama-sama menciptakan lagu “Pamenangan” yang merupakan bentuk kepedulian terhadap budaya bahasa Mandar. Lagu ini memiliki makna yang mendalam dan sarat akan nilai-nilai budaya Mandar.

Lagu “Pamenangan” yang diciptakan oleh Badri Rahman dan Muhammad Adil Tambono akhirnya tembus di blantika lagu setelah di-cover oleh salah satu legenda dangdut Indonesia, Erie Suzan. Hal ini membuktikan bahwa lagu “Pamenangan” memiliki potensi yang besar untuk menjadi lagu yang populer dan dapat dinikmati oleh masyarakat luas.

Badri Rahman dan Muhammad Adil Tambono memiliki kepedulian yang tinggi terhadap budaya Mandar. Mereka percaya bahwa budaya Mandar memiliki nilai-nilai yang penting dan perlu dilestarikan. Oleh karena itu, mereka berusaha untuk melestarikan budaya Mandar melalui musik dan lagu-lagu yang mereka ciptakan.

Musik memiliki pengaruh yang besar terhadap pelestarian budaya. Melalui musik, kita dapat mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya kita. Badri Rahman dan Muhammad Adil Tambono telah membuktikan bahwa musik dapat menjadi jembatan budaya yang efektif untuk melestarikan budaya Mandar.

Dengan demikian, Badri Rahman dan Muhammad Adil Tambono telah berjuang untuk melestarikan budaya Mandar melalui musik. Mereka telah menciptakan lagu “Pamenangan” yang telah tembus di blantika lagu setelah di-cover oleh Erie Susan. Hal ini membuktikan bahwa musik dapat menjadi jembatan budaya yang efektif untuk melestarikan budaya Mandar. (**)

Laporan : KUD

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *