MAMUJU, Media Central News com – Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, berhasil mengamankan komitmen program Zero Blankspot dari BAKTI Komdigi untuk penanganan 163 titik wilayah blankspot di tahun 2025 dan 132 titik tambahan pada 2026. Program ini akan menjangkau seluruh 6 kabupaten di Sulawesi Barat, sebagai bagian dari upaya memperluas konektivitas digital di daerah tertinggal.
Program Zero Blankspot merupakan inisiatif nasional yang dilaksanakan oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Badan Akselerasi Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI). Tujuannya adalah mengatasi wilayah yang belum terjangkau jaringan internet, khususnya di daerah terpencil dan terluar, dengan bantuan infrastruktur seperti satelit internet.
Dalam pertemuan yang digelar di kantor BAKTI Komdigi, Jakarta, pada Kamis, 25 September 2025, Gubernur Suhardi Duka didampingi oleh Kadis Kominfo Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar, serta Tenaga Ahli Bidang Kerjasama Antar Lembaga, Hajrul Malik. Mereka mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dalam mendorong akselerasi program digitalisasi daerah.
Muhammad Ridwan Djafar menyampaikan, “Berkat dukungan langsung dari Gubernur, BAKTI Komdigi menyatakan kesiapannya membantu penanganan 163 titik blankspot pada 2025, dan 132 titik lainnya pada 2026.”
Komitmen tersebut dicapai pada rapat koordinasi 25 September 2025 di Jakarta, dan diumumkan ke publik melalui akun media sosial resmi Gubernur Suhardi Duka pada 26 September 2025.
Sulawesi Barat hingga kini masih memiliki ratusan desa yang belum tersentuh layanan internet. Dengan kehadiran program Zero Blankspot, masyarakat di daerah terpencil akan dapat mengakses layanan informasi, pendidikan, kesehatan, serta ekonomi digital dengan lebih mudah. Ini menjadi bagian dari target besar Pemprov Sulbar dalam mendukung transformasi digital melalui program Sulbar Digital.
Sebelumnya, Pemprov Sulbar telah merealisasikan 364 titik akses internet gratis pada 4 Juli 2025. Tambahan 295 titik baru (163 titik tahun 2025 dan 132 titik tahun 2026) akan menyempurnakan cakupan konektivitas se-Sulbar. Program ini akan dilaksanakan melalui skema kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dengan dukungan teknis dari BAKTI.
Dalam unggahan Facebook resminya, Suhardi Duka menulis:
“Bersyukur hari ini 25/9/25 rapat dengan BAKTI Komdigi sepakat menangani 163 titik blankspot di Sulbar di 6 kabupaten dan 2026 insyaAllah 132 titik lagi dan tuntas Blankspot di Sulbar. Terima kasih Bu Indah Ka. BAKTI.”
Upaya ini pun disambut positif oleh berbagai kalangan sebagai bentuk nyata kepemimpinan yang berpihak pada masyarakat daerah, khususnya dalam pemerataan akses digital di seluruh pelosok Sulawesi Barat. (**)
Laporan: Abd. Rahman As’ad
